bisnis online – Clodeo https://clodeo.com/blog One Stop Solution for Online Seller Wed, 10 Mar 2021 04:56:57 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.0.1 Tingkatkan Volume Order Anda dengan COD https://clodeo.com/blog/tingkatkan-order-dengan-cod/ https://clodeo.com/blog/tingkatkan-order-dengan-cod/#respond Sun, 19 Jan 2020 20:00:51 +0000 https://clodeo.com/blog/?p=2605 Yuk, coba tingkatkan volume order Anda dengan Cash On Delivery! Di era seperti sekarang, berbelanja secara online makin ramai diminati oleh masyarakat Indonesia. Dengan berbelanja secara online, transaksi sapat dilakukan dengan cepat, mudah dan aman hingga barang yang dibeli sampai ke tangan pelanggan. Hampir semua barang kini bisa dibeli online. Anda cukup buka situs jual-beli, […]

The post Tingkatkan Volume Order Anda dengan COD appeared first on Clodeo.

]]>
Yuk, coba tingkatkan volume order Anda dengan Cash On Delivery!
Di era seperti sekarang, berbelanja secara online makin ramai diminati oleh masyarakat Indonesia. Dengan berbelanja secara online, transaksi sapat dilakukan dengan cepat, mudah dan aman hingga barang yang dibeli sampai ke tangan pelanggan. Hampir semua barang kini bisa dibeli online.
Anda cukup buka situs jual-beli, cari barang yang diinginkan, beli, lalu transfer. Selanjutnya barang akan dikirim ke alamat yang tertera. Namun pada beberapa kasus, ada barang yang tidak direkomendasikan untuk dikirim dengan pengiriman biasa setelah melakukan pembayaran dengan metode transfer. Melainkan dengan pembayaran dengan cara COD (Cash On Delivery). Karena beberapa barang rentan dimanipulasi atau tidak sesuai dengan apa yang dicantumkan sehingga hal ini sangatlah merugikan pembeli.
Cash on Delivery atau COD adalah salah satu metode pembayaran dalam bisnis online dimana pembeli melakukan pembayaran kepada penjual pada saat pengiriman. Dengan kata lain COD dapat didefinisikan sebagai kesepakatan antara pembeli dengan penjual untuk melakukan pembayaran ketika barang yang dibeli sudah sampai di alamat tujuan. Sehingga dalam metode COD ini konsumen dapat memeriksa terlebih dahulu barang yang sudah dibelinya.
Selain memberikan keuntungan terhadap pembeli, ada pula keuntungan yang didapatkan oleh penjual dengan menerapkan opsi Cash On Delivery dalam transaksinya.

Membangun Reputasi Toko Online Penjual

Salah satu masalah yang sering dialami oleh pembeli online adalah keamanan produk. Apakah barang yang mereka pesan akan benar-benar sampai. Apakah barang yang dibeli sesuai dengan penjelasan yang telah dicantumkan dan sesuai dengan keinginan. Atau bahkan pelanggan ragu untuk mulai bertransaksi karena takut ditipu oleh penjual yang ditemukan pada situs penjualan online. Hal itulah yang membuat sistem Cash On Delivery lebih mudah dipercaya. Karena pembeli baru akan membayar ketika barang sudah sampai dan terima dengan baik.
Jika pelanggan merasa senang, tentu pihak yang paling diuntungkan adalah toko online. Nama baik dan reputasi toko akan meningkat karena timbul rasa percaya pada toko online. Dan pelanggan dapat merekomendasikannya kepada orang lain. Mungkin pembeli juga akan memberikan sebuah testimoni jika mereka merasa puas dengan produk atau pelayanan yang ditawarkan oleh penjual. Namun hal tersebut hanya dapat didapatkan ketika transaksi sudah berar-benar terjadi. Dan pembeli merasa dilayani dengan baik dan produk yang pelanggan terima dengan cara COD sesuai dengan keinginannya.

Toko Online Lebih Dipercaya

Pada saat ini cara COD banyak diterapkan oleh para pebisnis online karena mudah dan juga aman dari penipuan. Bahkan cara COD ini juga telah menjadi bagian dari strategi pemasaran yang terbukti ampuh untuk meningkatkan penjualan. Pembeli dapat memeriksa barang secara langsung sehingga aman dari penipuan dan konsumen dapat langsung komplain dan membatalkan pesanan jika barang tidak sesuai.
Bisa dipastikan online shop yang menyediakan sistem pembayaran COD bukanlah penipuan. Karena adanya jaminan pembayaran dilakukan pada saat barang sampai. Sehingga pembeli lebih yakin dan hal itu bisa menjadi jaminan bagi pembeli untuk benar-benar memastikan bahwa barang yang dibelinya tidaklah palsu. Cepatnya proses inilah yang membuat pembeli menjadi puas terhadap pelayanan yang diberikan oleh sebuah toko online.

Kemudahan dan Kepraktisan Dalam Bertransaksi Bagi Pembeli

Bagi pelanggan yang melakukan transaksi jual beli online, kemudahan dan kepraktisan transaksi adalah hal yang utama. Cara COD bisa dibilang praktis karena pembeli tidak harus pergi ke ATM untuk transfer. Namun bukan berarti saat COD pembeli tidak bisa memilih metode transfer. Untuk melakukan transfer, saat pihak penjual dan pembeli sudah bertemu, pihak pembeli bisa meminta metode transfer melalui mobile banking atau SMS banking pada penjual. Tentunya setelah barang yang akan dibeli dirasa sudah sesuai pesanan. Kemudian penjual bisa langsung memeriksa apakah transaksi sudah berhasil atau tidak sebelum penyerahan barang.
Dengan kemudahan dan kepraktisan seperti ini yang ditawarkan toko online dengan menggunakan opsi COD maka otomatis akan menarik banyak pelanggan baru. Kepercayaan pelanggan maupun calon pelanggan akan mudah dibangun dan tidak akan ada keraguan untuk bertransaksi. Jika kepercayaan dan reputasi milik toko online baik, selain pembeli dapat memilih opsi COD, maka tidak akan ada keraguan bagi pelanggan untuk melakukan transaksi dengan metode pembayaran lainnya seperti bank transfer, sehingga dapat meningkatkan jumlah pembelian pada toko online.
Apabila usaha jual beli Anda sudah cukup ramai oleh pembeli, maka sebagai penjual Anda dapat mempertimbangkan kembali untuk melayani transaksi jual beli dengan cara Cash On Delivery. Selain itu sistem COD dalam jual beli dapat menjadi salah satu metode yang cukup efektif untuk menarik pelanggan terlebih jika toko online Anda tergolong baru dan butuh kepercayaan dan juga reputasi untuk membangun nama toko online sehingga dapat meningkatkan angka penjualan.
Tertarik untuk menerapkan COD untuk bisnis online Anda? Clodeo telah bekerjasama dengan SiCepat untuk mengakomodasi kebutuhan pengiriman dengan cara COD.
Jadi, yuk gunakan Clodeo segera!

Referensi:

The post Tingkatkan Volume Order Anda dengan COD appeared first on Clodeo.

]]>
https://clodeo.com/blog/tingkatkan-order-dengan-cod/feed/ 0
Cara Membangun Brand Sendiri https://clodeo.com/blog/cara-membangun-brand-sendiri/ https://clodeo.com/blog/cara-membangun-brand-sendiri/#respond Fri, 05 Apr 2019 04:19:45 +0000 https://clodeo.com/?p=2071 Membangun merek dari titik nol dan membuatnya menjadi besar bukanlah tugas yang mudah. “Seperti apa konsep dari merek yang ingin dibangun?” “Bagaimana caranya untuk mengantar konsep ini pada calon pembeli potensial?” “Apakah konsep yang dibangun akan sesuai dengan target customer saya?” Mungkin pertanyaan-pertanyaan di atas adalah pertanyaan yang mau tidak mau akan muncul di kepala […]

The post Cara Membangun Brand Sendiri appeared first on Clodeo.

]]>
Membangun merek dari titik nol dan membuatnya menjadi besar bukanlah tugas yang mudah.
“Seperti apa konsep dari merek yang ingin dibangun?”
“Bagaimana caranya untuk mengantar konsep ini pada calon pembeli potensial?”
“Apakah konsep yang dibangun akan sesuai dengan target customer saya?”
Mungkin pertanyaan-pertanyaan di atas adalah pertanyaan yang mau tidak mau akan muncul di kepala ketika Anda mulai berpikir tentang bagaimana caranya untuk menghubungkan antara apa yang ingin Anda jual dengan siapa yang Anda coba jangkau.
Apakah Anda memiliki ide bisnis atau ingin merombak konsep merek yang sudah ada? Berikut ini adalah hal-hal yang perlu Anda ketahui tentang membangun identitas yang kuat untuk merek pada bisnis Anda.
Apa itu “Merek”?
Sebuah merek bukan hanya nama dan logo yang dapat dikenali yang dapat membedakan bisnis Anda dengan pesaing di pasar.

Merek adalah cara orang memandang Anda di mana pun mereka berinteraksi dengan bisnis Anda, baik pada hal-hal yang dapat Anda kontrol maupun yang tidak dapat dikontrol.

Kita masing-masing memiliki nama, wajah, gaya, cara berkomunikasi, dan kesan yang berbeda pada orang lain. Demikian juga pada bisnis. Semua bisnis memiliki nama, produk, logo, warna, font, bahasa, dan reputasi yang dapat membentuk siapa mereka dan mempengaruhi bagaimana imej mereka di mata publik.
Anda tidak dapat membangun merek tanpa komitmen dan mempertahankan konsistensi saat Anda memperluas jaringan merek ke setiap bagian dari bisnis Anda. Karena itu, semua usaha dalam mengembangkan merek dapat dimulai dengan menerapkannya secara konsisten.
Bagaimana cara membangun merek?
Untuk membangun merek Anda sendiri pada dasarnya ada 7 langkah:
  1. Teliti audiens target dan pesaing Anda.
  2. Pilih fokus dan kepribadian yang Anda inginkan untuk merek Anda.
  3. Pilih nama bisnis.
  4. Tulis slogan.
  5. Pilih tampilan merek Anda (warna dan font).
  6. Beri gambaran logo.
  7. Terapkan branding Anda di seluruh bisnis dan terus mengembangkannya.
Meskipun Anda dapat meninjau kembali beberapa langkah saat mulai membangun merek, penting bagi Anda untuk mempertimbangkan setiap aspek saat membentuk identitas merek. Mari kita mulai dengan meletakkan dasar merek.
Cari Tahu Tempat Anda di Pasaran
Sebelum memulai membuat keputusan tentang merek, Anda perlu memahami pasar bisnis Anda: Siapa pelanggan potensial dan pesaing-pesaing Anda saat ini?
Ada banyak cara untuk melakukan ini, diantaranya:
  • Gunakan Google untuk mencari kategori produk atau layanan Anda, lalu lakukan analisis pesaing langsung dan tidak langsung yang muncul.
  • Temukan media sosial pesaing Anda, dan catat kelebihan dan kekurangannya.
  • Berbicaralah dengan orang-orang yang menjadi bagian dari target pasar Anda, dan tanyakan merek apa yang mereka beli.
  • Lihatlah akun media sosial yang relevan atau halaman yang diikuti audiens target Anda.
Baiknya, Anda terlebih dahulu memiliki pegangan tentang hal ini sebelum bergerak maju karena dengan ini Anda akan tahu apa yang harus menjadi fokus merek Anda dan bagaimana hal itu dapat menempatkan dirinya berbeda dari pesaing.
Tetapkan Fokus pada Kepribadian Merek Anda
Penting untuk menemukan fokus dan biarkan itu menjadi dasar bagi semua bagian dari merek saat Anda membangunnya. Berikut adalah beberapa pertanyaan dan latihan branding untuk membuat Anda berpikir tentang fokus merek Anda.

“Kata-kata apa yang ingin dikaitkan dengan merek Anda?”

Ini adalah salah satu cara untuk melihat merek Anda adalah seolah-olah itu adalah seseorang. Akan seperti apa dia? Kepribadian seperti apa yang akan membuat pelanggan Anda tertarik?
Dengan begitu, ini akan membantu menginformasikan suara Anda di media sosial dan nada dari semua materi kreatif Anda, baik visual maupun tertulis.
Latihan branding yang menyenangkan dan bermanfaat adalah memasang 3-5 kata sifat yang menggambarkan jenis merek yang mungkin berhubungan dengan audiens Anda.
Pilih Nama Bisnis
Nama untuk bisnis Anda bisa tergantung dari pada jenis bisnis yang ingin Anda mulai. Seperti yang telah kami katakan sebelumnya, sebuah merek lebih dari sekadar nama. Merek adalah kesatuan dari kepribadian, tindakan, dan reputasi nama Anda di pasaran.
Sebagai pemilik bisnis, nama perusahaan Anda mungkin merupakan salah satu komitmen besar pertama yang harus dibuat. Ini akan memengaruhi logo, domain, pemasaran, dan pendaftaran merek dagang.
Idealnya, Anda ingin nama bisnis yang sulit untuk ditiru dan mudah dibedakan dengan pemain lain yang ada di pasar. Jika Anda memiliki rencana untuk memperluas lini produk yang ingin Anda tawarkan, pertimbangkan untuk mempertahankan nama bisnis Anda agar lebih mudah untuk dikembangkan daripada jika Anda memilih nama merek berdasarkan nama produk.
Karena nama merek Anda juga akan memengaruhi domain/URL situs web Anda, pastikan untuk mencari tahu apakah nama yang diinginkan yang tersedia sebelum Anda memutuskan.
Pilih Warna dan Font Merek Anda
Setelah Anda mendapatkan nama, Anda harus memikirkan bagaimana merek ini akan tampil secara visual, yaitu warna dan tipografi. Ini akan berguna ketika Anda mulai membangun situs web dan sosial media.
1. Memilih Warna
Warna tidak hanya menentukan tampilan merek, warna juga menyampaikan perasaan yang ingin Anda komunikasikan dan membantu konsistensi pada postingan. Anda ingin memilih warna yang bisa membedakan Anda dari pesaing untuk menghindari kebingungan konsumen.
Psikologi warna bukanlah ilmu pasti, tetapi ini dapat membantu Anda untuk menentukan pilihan.
2. Memilih Font
Pada titik ini, ada baiknya melihat font yang ingin digunakan di situs web bisnis Anda. Pilih dua font, satu untuk judul dan satu untuk teks (ini tidak termasuk font yang mungkin Anda gunakan dalam logo Anda).
Tulis Slogan
Slogan yang menarik adalah aset yang bagus untuk dimiliki. Sesuatu yang singkat dan deskriptif dapat Anda masukkan ke dalam bio Instagram, judul situs web, kartu nama, dan di mana pun.
Ingatlah bahwa Anda selalu dapat mengubah slogan Anda saat Anda menemukan sudut pandang baru untuk pemasaran. Ketahuilah kalau Pepsi telah mengganti slogannya sebanyak 30 kali dalam beberapa dekade terakhir.
Desain Logo Anda
Logo mungkin adalah salah satu hal pertama yang terlintas dalam pikiran ketika Anda berpikir untuk membangun sebuah merek. Bagaimanapun, ini adalah wajah perusahaan Anda, dan akan selalu muncul dimanapun merek Anda akan terpajang.
Idealnya, Anda menginginkan logo yang unik, mudah diidentifikasi, dan dapat diskalakan untuk semua ukuran (yang sering diabaikan).
Pertimbangkan semua tempat di mana logo merek Anda perlu ada. Dari situs web bisnis Anda, hingga gambar profil halaman Facebook hingga ikon kecil yang akan Anda lihat di tab browser.
Misalnya, jika Anda memiliki logo teks sebagai avatar Instagram Anda, mungkin ini akan sulit untuk dibaca. Kerena itu kami sarankan untuk membuat versi kecil dari logo merek yang memiliki elemen ikon yang tetap dapat dikenali bahkan pada ukuran yang lebih kecil.
Walmart_-_Home
Terapkan dan Kembangkan Merek Anda

Membangun merek tidak berhenti dengan membuat logo atau slogan. Merek Anda perlu ada dan tetap konsisten di mana pun pelanggan Anda berinteraksi, mulai dari tema yang dipilih untuk situs web, promosi yang dilakukan, layanan pada pelanggan sampai cara toko mengemas dan mengirimkan produk.

Anda akan terus membentuk dan mengembangkan merek saat Anda mendapatkan lebih banyak pelanggan dan belajar lebih banyak tentang siapa saja konsumen Anda dan apa cara terbaik berkomunikasi dengan mereka.
Dengan memiliki merek, Anda dapat menarik pelanggan ke arah yang baik, membuat kesan pertama yang hebat, dan mengelola reputasi bisnis. Tetapi perlu diingat, sulit bagi Anda untuk dapat mengendalikan persepsi individu yang ada dalam pikiran setiap orang terhadap merek Anda.

Sumber:

https://www.shopify.co.id/blog/how-to-build-a-brand

The post Cara Membangun Brand Sendiri appeared first on Clodeo.

]]>
https://clodeo.com/blog/cara-membangun-brand-sendiri/feed/ 0
Cara Membuat Business Plan Untuk Semua Jenis Bisnis https://clodeo.com/blog/cara-membuat-business-plan-untuk-semua-jenis-bisnis/ https://clodeo.com/blog/cara-membuat-business-plan-untuk-semua-jenis-bisnis/#respond Thu, 04 Apr 2019 03:44:10 +0000 https://clodeo.com/?p=2041 Ada banyak alasan untuk menulis business plan dan ini bukan semata-mata untuk wirausahawan yang ingin mendapatkan pendanaan agar dapat memulai atau mengembangkan bisnis mereka. Business plan dapat membantu Anda mengklarifikasi strategi, mengidentifikasi penghambat bisnis, memutuskan apa yang akan Anda butuhkan di sumber daya manusia, dan mengevaluasi kelayakan ide atau rencana pertumbuhan bisnis sebelum Anda memulai. […]

The post Cara Membuat Business Plan Untuk Semua Jenis Bisnis appeared first on Clodeo.

]]>
Ada banyak alasan untuk menulis business plan dan ini bukan semata-mata untuk wirausahawan yang ingin mendapatkan pendanaan agar dapat memulai atau mengembangkan bisnis mereka.

Business plan dapat membantu Anda mengklarifikasi strategi, mengidentifikasi penghambat bisnis, memutuskan apa yang akan Anda butuhkan di sumber daya manusia, dan mengevaluasi kelayakan ide atau rencana pertumbuhan bisnis sebelum Anda memulai.

Apa pun alasan Anda menulis rencana bisnis, pekerjaannya pasti akan terasa banyak seperti mengambil foto produk, membuat iklan, dan membuka akun media sosial.
Tidak setiap bisnis dijalankan dengan membuat rencana bisnis formal, tetapi banyak entrepreneur meluangkan waktu untuk memundurkan launching produk dengan meneliti ide mereka dan pasar yang ingin mereka masuki, serta memahami ruang lingkup dan strategi di balik taktik mereka.
Nah, dari situlah perencanaan business plan dibuat.
Apa itu business plan?
Business plan atau rencana bisnis adalah dokumen yang menggambarkan bisnis, produk atau layanannya. Dari bagaimana ia menghasilkan (atau akan mendapatkan) uang, kepemimpinan dan stafnya, pembiayaannya, model operasinya, dan banyak detail lainnya yang penting untuk keberhasilannya dari bisnis tersebut.
Mengapa menulis business plan?
Investor mengandalkan business plan untuk mengevaluasi kelayakan bisnis sebelum mendanainya, itulah sebabnya mengapa rencana bisnis umumnya dikaitkan dengan mendapatkan pinjaman. Tetapi ada beberapa alasan kuat untuk mempertimbangkan menulis rencana bisnis, bahkan jika Anda tidak membutuhkan dana.
Planning atau perencanaan. Menulis rencana adalah latihan yang sangat berharga untuk mengklarifikasi ide-ide yang dapat membantu Anda memahami ruang lingkup bisnis Anda. Dari waktu, uang, dan sumber daya yang Anda perlukan untuk memulai.
Evaluating Idea atau mengevaluasi ide. Jika Anda memiliki banyak ide dalam pikiran, business plan yang masih kasar akan dapat membantu Anda memfokuskan waktu dan energi Anda pada ide-ide dengan peluang keberhasilan tertinggi.
Research atau penelitian. Untuk menulis rencana bisnis, Anda perlu meneliti pelanggan yang tepat beserta pesaingnya, juga informasi yang akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih strategis.
Recruiting atau Merekrut. Rencana bisnis adalah salah satu cara termudah untuk mengomunikasikan visi  ke calon karyawan baru dan dapat membantu membangun kepercayaan mereka terhadap usaha, terutama jika Anda berada di tahap awal pertumbuhan.
Partnerships atau Kemitraan. Jika Anda berencana untuk mendekati perusahaan lain untuk bekerja sama, Anda harus memiliki gambaran yang jelas tentang visi, pelanggan, dan strategi pertumbuhan yang akan membuat perusahaan lain lebih mudah untuk mengidentifikasi apakah bisnis Anda cocok untuk mereka.
Jika Anda mencari cara terstruktur untuk menjabarkan pemikiran dan gagasan Anda, dan untuk membagikan gagasan itu kepada orang-orang yang memiliki dampak besar pada kesuksesan Anda, rencana bisnis adalah titik awal yang sangat baik.
Inilah yang dikatakan beberapa pengusaha ketika kami bertanya kepada mereka seberapa bermanfaat menulis rencana bisnis untuk bisnis mereka:

“We had a marketing background, but not much experience in the other functions needed to run a fashion e-commerce business, like operations, finance, production, and tech. Laying out a business plan helped us identify the ‘unknowns,’ and made it easier to spot the gaps where we’d need help or, at the very least, to skill up ourselves.”

—Jordan Barnett, Kapow Meggings

Bagaimana cara membuat business plan?

Ada beberapa hal penting yang perlu diingat untuk membantu Anda menulis rencana bisnis yang efektif.
Kenali pelanggan Anda. Ketika Anda tahu siapa yang akan membaca rencana Anda untuk mengklarifikasi ide-ide, Anda dapat menyesuaikan bahasa dan tingkat detailnya. Ini juga dapat membantu Anda memastikan bahwa Anda menyertakan informasi yang paling relevan dan mencari tahu kapan harus menghilangkan bagian yang tidak berdampak.
Punya tujuan yang jelas. Anda harus melakukan lebih banyak pekerjaan, dan memberikan rencana yang lebih menyeluruh, jika tujuan Anda adalah mengamankan pendanaan untuk bisnis Anda dibandingkan bekerja melalui rencana untuk diri sendiri atau bahkan tim Anda.
Investasikan waktu dalam penelitian. Bagian dari rencana bisnis Anda akan diinformasikan oleh ide-ide dan visi Anda, tetapi beberapa informasi paling penting yang harus Anda sertakan bergantung pada penelitian dari sumber-sumber independen. Di sinilah Anda dapat menginvestasikan waktu untuk memahami dengan siapa Anda menjual, apakah ada permintaan untuk produk Anda, dan siapa lagi yang menjual produk atau layanan serupa.
Tetap singkat dan to the point. Tidak masalah untuk siapa Anda menulis, rencana bisnis Anda harus singkat dan dapat dibaca tetapi umumnya, tidak lebih dari 15 hingga 20 halaman. Jika Anda memiliki dokumen tambahan yang menurut Anda mungkin berharga bagi pelanggan dan tujuan Anda, pertimbangkan untuk menambahkannya sebagai lampiran.
Jaga gaya menulis agar tetap konsisten. Paling baik dikelola dengan meminta satu orang untuk menulis rencana atau memberikan waktu agar rencana dapat diedit dengan benar sebelum mendistribusikannya.
Bagaimana cara membuat garis besar business plan?
Garis besar membuat business plan adalah langkah penting dalam proses penulisan rencana bisnis, kami telah mengumpulkan ringkasan tingkat tinggi yang dapat Anda salin ke dalam dokumen kosong Anda untuk memulai (dan menghindari teror menghadapi halaman kosong).

Berikut ini kerangka rencana bisnis:

  1. Ringkasan bisnis plan
  2. Tinjauan perusahaan
  3. Analisis Pasar
  4. Produk dan layanan
  5. Rencana pemasaran
  6. Logistik dan rencana operasi
  7. Rencana keuangan
Apa yang harus dimasukkan dalam setiap bagian dari rencana bisnis Anda?
Setelah Anda memiliki kerangka atau template, sekarang saatnya untuk mengisi. Kami telah memecahnya berdasarkan bagian untuk membantu Anda membangun rencana Anda selangkah demi selangkah.
Ringkasan rencana bisnis
Ringkasan yang baik menjadi salah satu bagian penting dari rencana Anda dan itu juga menjadi bagian terakhir yang harus Anda tulis.
Tujuan membuat ringkasan adalah untuk menyaring segala sesuatu dan memberikan para reviewers (mis., Calon investor) gambaran umum dari bisnis Anda dan untuk membujuk mereka untuk membaca lebih lanjut. Sekali lagi, ini adalah ringkasan, jadi harus to the point seperti saat menulis rencana Anda. Jika Anda menulis untuk tujuan perencanaan sendiri, Anda dapat melewatkan ringkasannya meskipun ingin mencobanya hanya untuk latihan.
Ringkasan rencana bisnis tidak boleh melebihi satu halaman. Jadi, pada batasan itu bisa membuat semua informasi penting dan sedikit menekan — tetapi itu bukan tidak mungkin. Berikut ringkasan ringkasan rencana bisnis Anda:
Konsep bisnis. Apa yang bisnis Anda lakukan?
Tujuan dan visi bisnis. Apa yang ingin dilakukan bisnis Anda?
Deskripsi dan perbedaan produk. Apa yang Anda jual, dan mengapa berbeda?
Sasaran pasar. Kepada siapa Anda menjual?
Rencana pemasaran. Bagaimana Anda berencana menjangkau pelanggan Anda?
Keadaan keuangan saat ini. Apa yang saat ini Anda hasilkan dalam pendapatan?
Kondisi keuangan ke depannya. Apa yang Anda inginkan dari pendapatan ke depannya?
Bertanya. Berapa banyak uang yang Anda minta?
Tim. Siapa yang terlibat dalam bisnis ini?

Tinjauan perusahaan

Bagian dari rencana bisnis ini harus dapaat menjawab dua pertanyaan mendasar: Siapa Anda, dan apa yang Anda rencanakan? Menjawab pertanyaan-pertanyaan ini akan memberikan pengantar mengapa Anda berada dalam bisnis, mengapa Anda berbeda, apa yang telah Anda lakukan untuk Anda, dan mengapa Anda bertaruh investasi yang baik.
Mengklarifikasi secara detail merupakan latihan yang berguna bahkan jika Anda adalah satu-satunya orang yang akan melihatnya. Ini adalah kesempatan untuk menuliskan beberapa aspek bisnis Anda yang tidak berwujud, seperti prinsip, cita-cita, dan filosofi budaya. Berikut adalah beberapa komponen yang harus Anda sertakan dalam tinjauan umum perusahaan Anda:
  • Struktur bisnis Anda (Apakah Anda kepemilikan perseorangan, kemitraan umum, kemitraan terbatas, atau perusahaan berbadan hukum?)
  • Sifat bisnis Anda (Apa yang Anda jual?)
  • Industri
  • Visi, misi, dan nilai-nilai bisnis Anda
  • Informasi latar belakang tentang bisnis Anda atau sejarahnya
  • Tujuan bisnis, baik jangka pendek maupun Panjang
  • Tim Anda, termasuk personel kunci dan gaji mereka
Beberapa poin ini adalah pernyataan fakta, tetapi yang lain akan memerlukan sedikit lebih banyak pemikiran untuk didefinisikan, terutama ketika menyangkut visi, misi, dan nilai bisnis Anda. Di sinilah Anda mulai memahami mengapa bisnis Anda ada, apa yang ingin Anda capai, dan apa yang Anda perjuangkan.
Untuk menentukan nilai-nilai Anda, pikirkan tentang semua orang yang menjadi tanggung jawab perusahaan, termasuk pemilik, karyawan, pemasok, pelanggan, dan investor. Sekarang pertimbangkan bagaimana Anda ingin melakukan bisnis dengan masing-masing dari mereka. Ketika Anda membuat daftar, nilai-nilai inti Anda akan mulai muncul.
Setelah Anda mengetahui nilai-nilai Anda, Anda dapat menulis pernyataan misi. Pernyataan Anda harus menjelaskan, dengan cara yang meyakinkan, mengapa bisnis Anda ada, dan tidak boleh lebih dari satu kalimat.
Sebagai contoh, misi Shopify adalah “Make commerce better for everyone” atau Jadikan perdagangan lebih baik untuk semua orang. Itu adalah “mengapa” di balik semua yang kami lakukan dan cukup jelas sehingga tidak perlu penjelasan lebih lanjut.
Selanjutnya, buat pernyataan visi Anda: apa dampak yang Anda bayangkan dari bisnis ini terhadap dunia begitu mencapai visi Anda? Ungkapkan dampak itu sebagai penegasan dan mulailah dengan pernyataan “Kami akan” dan akan memulai awal yang bagus.
Terakhir, tinjauan umum perusahaan Anda harus mencakup tujuan jangka pendek dan jangka panjang. Tujuan jangka pendek umumnya dapat dicapai dalam tahun berikutnya, sementara satu hingga lima tahun adalah jendela yang bagus untuk tujuan jangka panjang. Pastikan semua sasaran Anda adalah S.M.A.R.T .: specific, measurable, attainable, realistic, and time-bound (spesifik, terukur, dapat dicapai, realistis, dan terikat waktu).
Analisis Pasar
Tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa pasar dapat membuat atau menghancurkan bisnis Anda. Pilih pasar yang tepat untuk produk Anda, pasar dengan banyak pelanggan yang mengerti dan membutuhkan produk Anda dan Anda akan memiliki awal yang baik untuk sukses. Jika Anda memilih pasar yang salah, atau pasar yang tepat pada waktu yang salah, Anda mungkin kesulitan dalam setiap penjualan.
Inilah sebabnya mengapa analisis pasar adalah bagian kunci dari rencana bisnis Anda, terlepas apakah Anda pernah berniat untuk orang lain membacanya. Ini harus mencakup ringkasan tentang seberapa besar Anda memperkirakan pasar untuk produk Anda, analisis posisi bisnis Anda di pasar, dan ringkasan  kompetitif. Penelitian menyeluruh yang mendukung kesimpulan Anda itu untuk membujuk investor dan untuk memvalidasi asumsi Anda sendiri saat Anda mengerjakan rencana.
Seberapa besar pasar potensial Anda?
Pasar potensial adalah sebuah perkiraan berapa banyak orang yang berpotensi membeli produk Anda. Meskipun membayangkan angka penjualan setinggi-tingginya, Anda ingin menggunakan sebanyak mungkin data independen yang relevan untuk memvalidasi perkiraan pasar potensial Anda. Berikut adalah beberapa tips umum untuk membantu Anda memulai penelitian:
Pahami profil pelanggan ideal Anda, terutama yang terkait dengan demografi. Jika Anda menargetkan konsumen milenial, pertama-tama Anda dapat mencari data pemerintah tentang ukuran grup itu. Anda juga dapat melihat perubahan yang diproyeksikan pada jumlah orang dalam kisaran usia target Anda selama beberapa tahun ke depan.
Meneliti tren dan lintasan industri yang relevan. Jika produk Anda melayani pensiunan, cobalah mencari data tentang berapa banyak orang yang akan pensiun dalam lima tahun ke depan, serta informasi apa pun yang dapat Anda temukan tentang pola konsumsi di antara kelompok itu. Jika Anda menjual peralatan kebugaran, Anda dapat melihat tren keanggotaan gym dan kesehatan serta kebugaran keseluruhan di antara audiens target Anda atau populasi pada umumnya. Terakhir, cari informasi apakah industri umum Anda diproyeksikan akan tumbuh atau menurun selama beberapa tahun ke depan.
Buat tebakan berdasarkan informasi. Anda tidak akan pernah memiliki informasi yang sempurna dan lengkap tentang ukuran total pasar Anda yang dapat ditangani. Sasaran Anda adalah mendasarkan estimasi Anda pada sebanyak mungkin poin data yang dapat diverifikasi untuk tebakan yang percaya diri.
Analisis SWOT
Analisis SWOT melihat strengths, weaknesses, opportunities, dan threats (kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman). Apa hal terbaik tentang perusahaan Anda? Apa yang kamu tidak begitu pandai? Pergeseran pasar atau industri apa yang dapat Anda manfaatkan dan ubah menjadi peluang? Adakah faktor eksternal yang mengancam kemampuan Anda untuk berhasil?
Produk dan layanan
Produk atau layanan Anda akan menonjol di sebagian besar bidang rencana bisnis, tetapi penting untuk menyediakan bagian yang menguraikan detail utama tentang hal itu untuk pembaca yang tertarik. Jika Anda menjual banyak barang, Anda dapat memasukkan informasi yang lebih umum tentang setiap lini produk Anda; jika Anda hanya menjual sedikit, berikan informasi lebih rinci tentang masing-masing.
Segmentasi pelanggan
Pelanggan ideal juga dikenal sebagai target pasar Anda, adalah dasar dari rencana pemasaran Anda, jika bukan rencana bisnis Anda secara keseluruhan. Anda ingin selalu mengingat orang ini saat Anda membuat keputusan strategis, oleh karena itu gambaran umum tentang siapa mereka itu penting untuk dipahami dan dimasukkan ke dalam rencana Anda.
Untuk memberikan gambaran umum tentang pelanggan ideal Anda, jelaskan sejumlah karakteristik demografis umum dan spesifik. Segmentasi pelanggan seringkali meliputi:
  • Dimana mereka tinggal
  • Rentang usia mereka
  • Tingkat pendidikan mereka
  • Beberapa pola perilaku umum
  • Bagaimana mereka menghabiskan waktu luang mereka
  • Dimana mereka bekerja
  • Teknologi apa yang mereka gunakan
  • Berapa banyak yang mereka hasilkan
  • Tempat mereka biasa bekerja
  • Nilai, kepercayaan, atau pendapat mereka
Informasi ini akan bervariasi berdasarkan pada apa yang Anda jual, tetapi Anda harus cukup spesifik sehingga jelas siapa yang Anda coba jangkau — dan yang lebih penting, mengapa Anda membuat pilihan berdasarkan pada siapa pelanggan Anda dan apa yang mereka hargai.
Misalnya, seorang mahasiswa memiliki minat, kebiasaan berbelanja, dan sensitivitas harga yang berbeda dari seorang eksekutif berusia 50 tahun di perusahaan Fortune 500. Rencana dan keputusan bisnis Anda akan terlihat sangat berbeda berdasarkan mana yang merupakan pelanggan ideal Anda.
Rencana pemasaran
Upaya pemasaran Anda secara langsung diinformasikan oleh pelanggan ideal Anda. Rencana Anda harus menguraikan keputusan Anda saat ini dan strategi masa depan Anda, dengan fokus pada bagaimana ide-ide Anda cocok untuk pelanggan ideal itu. Jika Anda berencana untuk berinvestasi banyak dalam iklan di Instagram, misalnya, mungkin masuk akal untuk memasukkan apakah Instagram adalah platform terkemuka untuk audiens Anda jika tidak, itu mungkin merupakan tanda untuk memikirkan kembali rencana pemasaran Anda.
Sebagian besar rencana pemasaran menyertakan informasi tentang empat pelajaran utama. Berapa banyak detail yang Anda berikan pada masing-masing akan tergantung pada bisnis Anda dan audiens rencana Anda.
  • Berapa harga produk Anda, dan mengapa Anda membuat keputusan itu?
  • Apa yang Anda jual, dan bagaimana Anda membedakannya di pasar?
  • Bagaimana Anda akan mendapatkan produk Anda di depan pelanggan ideal Anda?
  • Di mana Anda akan menjual produk Anda?
Promosi mungkin merupakan bagian terbesar dari rencana Anda, karena Anda dapat lebih siap terjun ke detail taktis, tetapi tiga area lainnya harus dibahas setidaknya secara singkat — masing-masing merupakan tuas strategis penting dalam bauran pemasaran Anda.
Logistik dan rencana operasi
Logistik dan operasi adalah alur kerja yang akan Anda terapkan untuk mewujudkan gagasan Anda. Jika Anda menulis rencana bisnis untuk tujuan perencanaan Anda sendiri, ini masih merupakan bagian penting untuk dipertimbangkan, meskipun Anda mungkin tidak perlu memasukkan tingkat detail yang sama seperti jika Anda mencari investasi.

Menutupi seluruh bagian yang Anda rencanakan, termasuk:

  • Di mana Anda mendapatkan bahan baku yang Anda butuhkan untuk produksi, atau di mana produk Anda diproduksi?
  • Berapa lama untuk menghasilkan produk Anda dan mengirimkannya kepada Anda? Bagaimana Anda menangani musim yang sibuk atau lonjakan permintaan yang tak terduga?
  • Di mana Anda dan anggota tim mana pun bekerja? Apakah Anda berencana memiliki ruang ritel fisik? Jika ya, dimana?
  • Alat dan teknologi apa yang Anda perlukan untuk dapat beroperasi? Ini termasuk segala sesuatu dari komputer ke bola lampu dan segala sesuatu di antaranya.
  • Pengiriman dan pemenuhan. Apakah Anda akan menangani semua tugas pemenuhan di rumah, atau akankah Anda menggunakan mitra pemenuhan pihak ketiga?
  • Berapa banyak yang akan Anda simpan, dan di mana akan disimpan? Bagaimana Anda akan mengirimkannya ke mitra jika diperlukan, dan bagaimana Anda akan melacak inventaris yang masuk dan keluar?
Bagian ini harus memberi isyarat kepada pembaca Anda bahwa Anda telah memiliki pemahaman yang kuat tentang rantai pasokan Anda dan rencana darurat yang kuat untuk menutup kemungkinan ketidakpastian. Jika pembaca Anda adalah Anda, itu harus memberi Anda dasar untuk membuat keputusan penting lainnya, seperti cara memberi harga produk Anda untuk menutupi perkiraan biaya Anda, dan pada titik mana Anda berencana untuk mencapai titik impas pada pengeluaran awal Anda.
Rencana keuangan
Tidak peduli seberapa hebat ide Anda, dan terlepas dari usaha, waktu, dan uang yang Anda investasikan, sebuah bisnis tetap hidup atau mati berdasarkan kelayakan keuangannya. Pada akhirnya, orang ingin bekerja dengan bisnis yang mereka harapkan akan dapat bertahan di masa mendatang.
Tingkat perincian yang diperlukan dalam rencana keuangan Anda akan tergantung pada audiens dan sasaran Anda, tetapi biasanya Anda ingin memasukkan tiga pandangan utama keuangan Anda: laporan laba rugi, neraca, dan laporan arus kas. Mungkin juga tepat untuk memasukkan proyeksi keuangan.
Laporan laba rugi
Laporan penghasilan dirancang untuk memberi pembaca melihat sumber pendapatan dan pengeluaran Anda selama periode waktu tertentu. Dengan dua informasi itu, mereka dapat melihat garis bawah yang sangat penting, atau untung atau rugi yang dialami bisnis Anda selama waktu itu. Jika Anda belum meluncurkan bisnis Anda, Anda dapat mengumpulkan perkiraan informasi yang sama.
Neraca keuangan
Neraca menawarkan jumlah ekuitas yang Anda miliki dalam bisnis Anda. Di satu sisi, Anda mendaftar semua aset bisnis Anda (apa yang Anda miliki) dan, di sisi lain, semua kewajiban Anda (apa yang Anda berutang). Ini memberikan gambaran tentang ekuitas pemegang saham bisnis Anda, yang dihitung sebagai : Aset – Kewajiban = Ekuitas
Laporan arus kas
Laporan arus kas Anda mirip dengan laporan laba rugi Anda, dengan satu perbedaan penting: ia memperhitungkan ketika pendapatan dikumpulkan dan ketika biaya dibayarkan.
Ketika uang tunai yang Anda terima lebih besar dari uang tunai yang Anda keluarkan, arus kas Anda positif. Ketika skenario sebaliknya benar, arus kas Anda negatif. Idealnya, laporan arus kas Anda akan membantu Anda melihat ketika kas rendah, ketika Anda mungkin memiliki surplus, dan di mana Anda mungkin perlu memiliki rencana kontingensi untuk mengakses pendanaan agar bisnis Anda tetap sanggup membayar hutangnya.
Perencanaan memberi Anda dasar yang kuat untuk pertumbuhan
Rencana bisnis dapat membantu Anda mengidentifikasi langkah-langkah selanjutnya yang jelas dan disengaja untuk bisnis Anda, bahkan jika Anda tidak pernah berencana untuk menarik investor dan itu dapat membantu Anda melihat celah dalam rencana Anda sebelum menjadi masalah. Baik Anda telah menulis rencana bisnis untuk bisnis baru atau untuk menumbuhkan perusahaan Anda saat ini, Anda sekarang memiliki panduan komprehensif dan informasi yang Anda butuhkan untuk membantu Anda mulai bekerja pada fase berikutnya dari bisnis Anda.

Sumber:

shopify.co.id/blog/business-plan

The post Cara Membuat Business Plan Untuk Semua Jenis Bisnis appeared first on Clodeo.

]]>
https://clodeo.com/blog/cara-membuat-business-plan-untuk-semua-jenis-bisnis/feed/ 0
Cash On Delivery Membantu Meningkatkan Order Anda https://clodeo.com/blog/bagaimana-cash-on-delivery-dapat-membantu-meningkatkan-order/ https://clodeo.com/blog/bagaimana-cash-on-delivery-dapat-membantu-meningkatkan-order/#respond Sun, 09 Dec 2018 01:51:26 +0000 https://clodeo.com/?p=1311 Di era seperti sekarang, berbelanja secara online makin ramai diminati oleh masyarakat Indonesia. Dengan berbelanja secara online, transaksi sapat dilakukan dengan cepat, mudah dan aman hingga barang yang dibeli sampai ke tangan pelanggan. Hampir semua barang kini bisa dibeli online. Anda cukup buka situs jual-beli, cari barang yang diinginkan, beli, lalu transfer. Selanjutnya barang akan […]

The post Cash On Delivery Membantu Meningkatkan Order Anda appeared first on Clodeo.

]]>
Di era seperti sekarang, berbelanja secara online makin ramai diminati oleh masyarakat Indonesia. Dengan berbelanja secara online, transaksi sapat dilakukan dengan cepat, mudah dan aman hingga barang yang dibeli sampai ke tangan pelanggan. Hampir semua barang kini bisa dibeli online. Anda cukup buka situs jual-beli, cari barang yang diinginkan, beli, lalu transfer. Selanjutnya barang akan dikirim ke alamat yang tertera. Namun pada beberapa kasus, ada barang yang tidak direkomendasikan untuk dikirim dengan pengiriman biasa setelah melakukan pembayaran dengan metode transfer. Melainkan dengan pembayaran dengan cara COD (Cash On Delivery). Karena beberapa barang rentan dimanipulasi atau tidak sesuai dengan apa yang dicantumkan sehingga hal ini sangatlah merugikan pembeli.

Cash on Delivery atau COD adalah salah satu metode pembayaran dalam bisnis online dimana pembeli melakukan pembayaran kepada penjual pada saat pengiriman.

Dengan kata lain COD dapat didefinisikan sebagai kesepakatan antara pembeli dengan penjual untuk melakukan pembayaran ketika barang yang dibeli sudah sampai di alamat tujuan. Sehingga dalam metode COD ini konsumen dapat memeriksa terlebih dahulu barang yang sudah dibelinya.
Selain memberikan keuntungan terhadap pembeli, ada pula keuntungan yang didapatkan oleh penjual dengan menerapkan opsi Cash On Delivery dalam transaksinya.

Membangun Reputasi Toko Online Penjual

Salah satu masalah yang sering dialami oleh pembeli online adalah keamanan produk. Apakah barang yang mereka pesan akan benar-benar sampai. Apakah barang yang dibeli sesuai dengan penjelasan yang telah dicantumkan dan sesuai dengan keinginan. Atau bahkan pelanggan ragu untuk mulai bertransaksi karena takut ditipu oleh penjual yang ditemukan pada situs penjualan online. Hal itulah yang membuat sistem Cash On Delivery lebih mudah dipercaya. Karena pembeli baru akan membayar ketika barang sudah sampai dan terima dengan baik.
Jika pelanggan merasa senang, tentu pihak yang paling diuntungkan adalah toko online. Nama baik dan reputasi toko akan meningkat karena timbul rasa percaya pada toko online. Dan pelanggan dapat merekomendasikannya kepada orang lain. Mungkin pembeli juga akan memberikan sebuah testimoni jika mereka merasa puas dengan produk atau pelayanan yang ditawarkan oleh penjual. Namun hal tersebut hanya dapat didapatkan ketika transaksi sudah berar-benar terjadi. Dan pembeli merasa dilayani dengan baik dan produk yang pelanggan terima dengan cara COD sesuai dengan keinginannya.

Toko Online Lebih Dipercaya

Pada saat ini cara COD banyak diterapkan oleh para pebisnis online karena mudah dan juga aman dari penipuan. Bahkan cara COD ini juga telah menjadi bagian dari strategi pemasaran yang terbukti ampuh untuk meningkatkan penjualan. Pembeli dapat memeriksa barang secara langsung sehingga aman dari penipuan dan konsumen dapat langsung komplain dan membatalkan pesanan jika barang tidak sesuai.
Bisa dipastikan online shop yang menyediakan sistem pembayaran COD bukanlah penipuan. Karena adanya jaminan pembayaran dilakukan pada saat barang sampai. Sehingga pembeli lebih yakin dan hal itu bisa menjadi jaminan bagi pembeli untuk benar-benar memastikan bahwa barang yang dibelinya tidaklah palsu. Cepatnya proses inilah yang membuat pembeli menjadi puas terhadap pelayanan yang diberikan oleh sebuah toko online.

Kemudahan dan Kepraktisan Dalam Bertransaksi Bagi Pembeli

Bagi pelanggan yang melakukan transaksi jual beli online, kemudahan dan kepraktisan transaksi adalah hal yang utama. Cara COD bisa dibilang praktis karena pembeli tidak harus pergi ke ATM untuk transfer. Namun bukan berarti saat COD pembeli tidak bisa memilih metode transfer. Untuk melakukan transfer, saat pihak penjual dan pembeli sudah bertemu, pihak pembeli bisa meminta metode transfer melalui mobile banking atau SMS banking pada penjual. Tentunya setelah barang yang akan dibeli dirasa sudah sesuai pesanan. Kemudian penjual bisa langsung memeriksa apakah transaksi sudah berhasil atau tidak sebelum penyerahan barang.
Dengan kemudahan dan kepraktisan seperti ini yang ditawarkan toko online dengan menggunakan opsi COD maka otomatis akan menarik banyak pelanggan baru. Kepercayaan pelanggan maupun calon pelanggan akan mudah dibangun dan tidak akan ada keraguan untuk bertransaksi. Jika kepercayaan dan reputasi milik toko online baik, selain pembeli dapat memilih opsi COD, maka tidak akan ada keraguan bagi pelanggan untuk melakukan transaksi dengan metode pembayaran lainnya seperti bank transfer, sehingga dapat meningkatkan jumlah pembelian pada toko online.
Apabila usaha jual beli Anda sudah cukup ramai oleh pembeli, maka sebagai penjual Anda dapat mempertimbangkan kembali untuk melayani transaksi jual beli dengan cara Cash On Delivery. Selain itu sistem COD dalam jual beli dapat menjadi salah satu metode yang cukup efektif untuk menarik pelanggan terlebih jika toko online Anda tergolong baru dan butuh kepercayaan dan juga reputasi untuk membangun nama toko online sehingga dapat meningkatkan angka penjualan.
Tertarik untuk menerapkan COD untuk bisnis online Anda? Clodeo telah bekerjasama dengan SiCepat untuk mengakomodasi kebutuhan pengiriman dengan cara COD.
Jadi, yuk gunakan Clodeo segera!

Referensi:

The post Cash On Delivery Membantu Meningkatkan Order Anda appeared first on Clodeo.

]]>
https://clodeo.com/blog/bagaimana-cash-on-delivery-dapat-membantu-meningkatkan-order/feed/ 0